Ini Jenis Kertas Hardcover Skripsi dan Bagian Dalamnya

Kertas hardcover skripsi adalah bagian terluar pada dokumen cetak skripsi yang memiliki fungsi-fungsi tersendiri.

Agar bisa lulus pada pendidikan kesarjanaan, seorang mahasiswa harus melakukan penelitian skripsi serta lulus pada ujian atas penelitian tersebut. Syarat ini, bagaimanapun juga merupakan sebuah peluang untuk usaha fotocopy yang berlokasi di sekitar kampus dan area kost mahasiswa.

Namun demikian, perlu dipahami bahwa menjilid skripsi bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Berbeda dengan pencetakan dan penjilidan dokumen penelitian atau makalah biasa, terdapat beberapa syarat yang wajib diketahui untuk dokumen sepenting skripsi.

Standar kertas yang dipakai, misalnya, harus memiliki ukuran berat khusus. Oleh sebab itulah di kesempatan ini, lemkertas akan berbagai ide atau tips memilih kertas hardcover skripsi serta bagian dalamnya yang tepat. Yuk langsung simak penjelasannya di bawah ini.

Kertas untuk Bagian Dalam Skripsi

Kecuali di bagian tertentu, kertas yang digunakan pada dokumen skripsi harus berwarna putih berjenis HVS. HVS atau houtvrij schrijfpapier sendiri adalah kertas yang tidak tercoating (terlapisi), tidak mengkilap, dan juga mudah menyerap tinta yang diaplikasikan pada permukaannya.

Kedua, kertas harus memiliki ukuran tertentu. Beberapa universitas memberlakukan standar A4, namun yang lain ada juga yang menggunakan standar kuarto. Penting untuk mengetahui syarat ukuran kertas yang dikeluarkan universitas yang berdekatan dengan usaha fotocopy Anda.

Berat kertas pun tak boleh tipis. Umumnya, pihak kampus akan meminta mahasiswanya mencetak dokumen skripsi pada kertas 80 gsm. Di pasaran, Anda bisa memilih antara PaperOne 80 gsm, Copy Laser Paper 80 gsm, serta Paperline Gold 80 gsm.

Dengan demikian, kertas bagian dalam skripsi yang bagus haruslah yang:

1. Berjenis HVS warna putih
2. Ukuran kuarto atau A4
3. Memiliki berat 80 gsm

Bagaimana dengan Kertas Hardcover Skripsi?

Setelah memastikan pemilihan kertas bagian dalam, Anda juga perlu memerhatikan sampul yang digunakan pada proses jilid dokumen tersebut. Pada dasarnya sampul haruslah memiliki kekuatan yang bagus, daya lindung yang awet, dan kepraktisan digunakan.

Umumnya, universitas akan mensyaratkan penggunaan kertas karton tebal sebagai kerangka sampul dan sebuah kertas lain sebagai pelapis.

Kertas karton tebal yang dipakai adalah yang berjenis board paper yang secara literal bermakna kertas papan. Board paper memiliki sifat yang keras, kaku, dan tebal. Namun demikian, kertas ini masih rentan menyerap air. Oleh sebab itulah, pelapisan perlu dilakukan dengan kertas lain. Apalagi tampilan board paper juga tidak menarik.

Untuk memberikan pelapisan bagian luar board paper bisa dipakai art paper atau matte paper 150 gram (sekiranya menginginkan cetak sampul warna).Atau, bisa juga digunakan kertas asturo untuk cover dengan tinta warna emas. Sementara untuk sampul hitam putih, bisa digunakan buffalo paper atau cover linen. Bagian dalam pelapisnya sendiri biasanya menggunakan HVS biasa.

Cara Jilid Hardcover Skripsi

Siapkan dulu semua alat dan bahan yang digunakan berikut ini.

1. Dokumen skripsi yang sudah dicetak pada kertas HVS 80 msg dan ukuran sesuai ketentuan
2. Lem penjilidan
3. Kertas karton board sebagai kerangka utama sampul
4. Kertas pelapis (pilih opsi sesuai kebutuhan)
5. Pita yang digunakan untuk menanai suatu halaman
6. Pemotong
7. Penggaris
8. Alat tulis

Langkah-langkah

Setelah semua alat dan bahan di atas siap, ikuti langkah-langkah di bawah ini.

1. Atur dan rapikan bagian dalam skripsi yang hendak dicetak.
2. Tentukan dulu tebal punggung
3. Setelah dipastikan urut serta rapi, silahkan aplikasikan lem supaya kertas-kertas tersebut dapat bersatu.
4. Gunakan penindih atau clamp kertas hingga lem yang dipakai stabil serta kering
5. Rekatkan kerangka sampul BC yang telah dilipat menjadi 2, sisi depan serta sisi bagian belakang.
6. Rapikan lagi semuanya hingga tersusun dengan baik dan sesuai ketentuan
7. Rekatkan pelapis lainnya pada board paper. Pita pun sudah harus dimulai dipasangkan
8. Setelah semuanya selesai, tinggal tunggu waktu supaya hasil penjidilan stabil dan bisa dibawah kemana-mana. Pada proses ini juga bisa diterapkan clamp press supaya hasilnya tetap terjaga.

Jangan Lupa Gunakan Lem yang Bagus untuk Kertas Hardcover Skripsi

Untuk menghasilkan jilid skripsi yang bagus, awet, dan tahan lama, diperlukan kertas sampul yang tepat dan bisa memberikan perlindungan. Oleh sebab itulah digunakan kertas keras seperti board paper sebagai kerangka dan kertas lain seperti art paper untuk melapisinya.

Namun perlu dipahami juga bahwa persoalan kertas bukan satu-satunya tantangan dalam usaha percetakan. Komponen atau bahan lain juga mesti diperhatikan. Misalnya pemilihan lem yang kualitasnya bagus.

Untuk kebutuhan tersebut, Anda bisa menggunakan rekomendasi kami, yaitu adhesive Eva Phaethon. Lem Eva Phaethon bukan hanya mudah dan aman digunakan namun juga sangat terjangkau, kuat, dan praktis.

Lem ini pun bukan produk lem kertas biasa. Sebab Eva Phaethon bisa merekatkan media dengan bahan yang berbeda karakter. Misalnya untuk mengelem kertas uncoated pada kertas ter-coated.

Yuk Beli!

Yuk dapatkan Eva Phaethon sekarang juga. Anda bisa memesan kepada kami via CS online atau berkunjungi ke Bio Service Point. Bagi Anda yang hendak memesan online, Anda bisa menghubungi via email, telepon, hingga WA. Sedangkan bagi Anda yang ingin membeli di Bio Service Point, Anda bisa mengunjungi kami di Yogyakarta, Cirebon, Jepara, dan beberapa wilayah lainnya.

Kontak dari Anda senantiasa kami tunggu lho.

Nah, kiranya semoga informasi mengenai kertas hardcover skripsi ini bermanfaat untuk usaha yang Anda jalani. Terus simak dan ikuti aneka informasi menarik di lemkertas.com.