Kertas Asturo: Pengertian, Karakter, dan Manfaatnya

Kertas asturo adalah kertas dengan ukuran cukup tebal yang sering digunakan sebagai sampul makalah.

Sejak ditemukan berabad-abad yang lampau, kertas telah menjadi benda yang tak terpisahkan dalam kehidupan manusia. Apalagi ketika institusi-institusi pendidikan mulai dibangun. Material tersebut digunakan baik untuk membaca, menggambar, maupun menulis.

Hingga hari ini, penggunaan kertas juga terus meningkat. Trend pemakaian produk eco friendly turut mempopulerkan demand atau permintaan kertas untuk pembuatan sedotan hingga tas belanja menggantikan bahan plastik.

Dengan fungsi yang cukup beragam tersebut, tak mengherankan kertas hadir dalam jenis yang berbeda-beda. Salah satu jenis kertas yang cukup populer dan akan dibahas di kesempatan ini ialah asturo. Seperti apa ciri, manfaat, dan jenis-jenisnya? Yuk simak pembahasan di bawah ini.

Karakteristik atau Ciri Kertas Asturo

Asturo adalah kertas yang mula-mula diproduksi oleh PT Asturo Dagang Indonesia. Seiring berjalannya waktu, istilah asturo digunakan untuk menyebut kertas-kertas dengan ciri sebagai berikut:

1. Berukuran segi empat
2. Variasi ukuran 10 cm x 10 cm, 12 cm x 12 cm, 14 cm x 14 cm, 16 cm x 16 cm, 20 cm x 20 cm. Sedangkan yang besar atau roll adalah 40 cm x 60 cm.
3. Bagian muka diberi warna, sedangkan bagian belakang berwarna putih
4. Bagian muka memiliki warna yang berbeda-beda
5. Permukaan kertas cukup halus namun tidak licin
6. Lebih tebal dari kertas HVS namun tidak setebal kertas karton
7. Umumnya tidak dicoating

Anda dengan mudah akan mendapatkan asturo di toko alat tulis. Umumnya tiap toko menyediakan tampilan warna yang berbeda-beda mulai dari asturo merah, hijau, biru, dan masih banyak lagi. Harganya sendiri berkisar di angka Rp. 5.000 untuk ukuran kecil hingga Rp. 11.000,- untuk ukuran 16 x 16 cm.

Jenis Kertas Asturo

1. Warna Solid

Jenis yang paling umum digunakan adalah asturo dengan warna solid. Misalnya yang berwarna biru, kuning, oranye, hingga ungu.

2. Gradasi

Asturo gradasi sebagaimana namanya adalah kertas dengan bagian muka yang memiliki lebih dari 1 warna. Kadang warnanya di mulai dari pinggiran yang lebih gelap menjadi lebih terang di ujung pinggir lain, namun ada pula yang memadukan 2 warna berbeda dengan putih di bagian tengahnya.

3. Glitter

Meski cukup jarang, namun terdapat asturo yang dipercantik dengan pemakaian glitter. Tampilan kertas pun menjadi gemerlapan dan mewah. Namun jenis ini agak sulit ditemukan di toko-toko alat tulis kecil.

Manfaat Kertas Asturo

Hingga hari ini, kertas ini banyak digunakan untuk:

1. Pembuatan kerajinan. Misalnya saja anyaman kertas untuk hiasan dinding, hiasan bunga palsu, hingga origami. Sifat kertas yang agak kaku memudahkan pembentukan desain-desain kerajinan.
2. Jilid makalah. Di bidang penjilidan, kertas ini sering digunakan untuk sampul makalah sekolah hingga kuliah.
3. Pembuatan prakarya seperti majalah dinding dan tugas-tugas sekolah lainnya.
4. Pembuatan undangan
5. Pembuatan wadah atau bungkus untuk makanan yang lebih ramah lingkungan namun tetap menarik.
6. Medium untuk melukis. Meski jarang, namun kertas ini juga bisa digunakan untuk media melukis yang berwarna.
7. Pembuatan label pada buku atau pada pembuatan papan jadwal

Lem Terbaik untuk Kertas Asturo

Dalam pemakaiannya untuk berbagai keperluan, ada kalanya asturo perlu direkatkan dengan suatu adhesive khusus. Pemilihan adhesive sendiri tentu perlu dilakukan dengan tepat agar produk yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik. Dan untuk keperluan ini, kami merekomendasikan 2 jenis adhesive kepada Anda.

1. Eva Phaethon

Lem pertama yang kami sarankan adalah Eva Phaethon. Lem ini adalah termasuk dari kategori Ethylene Vinyl Acetate yang terkenal serba guna dan mudah digunakan.

Lem Eva Phaethon sangat ideal digunakan dalam proses penjilidan, baik itu jilid softcover maupun jilid hardcover. Pasalnya, Eva Phaethon memiliki kemampuan merekatkan bahan dengan sifat yang berbeda.

Selain itu, keunggulan lain adhesive ini adalah sifatnya yang sangat kuat, stabil, mudah digunakan, harganya terjangkau, dan tidak tebal. Lem Eva Phaethon juga tidak menyebabkan glue line atau noda kehitaman yang membuat hasil jilidan terlihat jelek.

Buat Anda yang memiliki usaha fotocopy dan percetakan, yuk gunakan adhesive Eva Phaethon untuk berbagai keperluan penjilidan.

2. Ultra Phaethon

Berbeda dengan Eva Phaethon yang memanfaatkan formula Ethylene Vinyl Acetate, Ultra Phaethon diformulasikan dengan bahan dasar PVA (polyvinyl acetate). Lem PVA adalah lem yang terkenal karena kuat, praktis, dan aman.

Di pasaran, terdapat berbagai jenis adhesive PVA. Beberapa didesain khusus untuk kayu. Sedangkan yang lain diformulasikan sebagai lem kertas sebagaimana Ultra Phaethon.

Namun dibanding lem kertas kebanyakan, tentu adhesive ini memiliki keunggulan-keunggulan tersendiri. Misal, bila umumnya lem PVA kurang tahan kelembaban, Ultra Phaethon memiliki resistensi lebih baik terhadap faktor humiditas.

Sebagai lem untuk kertas asturo, Ultra Phaethon bisa digunakan untuk banyak keperluan. Misalnya saja untuk pembuatan aneka kerajinan, wadah makanan, hingga tugas sekolah. Indoor adhesive ini akan menjadi pilihan ideal karena berbagai keunggulannya seperti:

• Kuat
• Mudah digunakan
• Tahan lama
• Aman
• Tak berbau menyengat
• Tidak menyebabkan warna hitam di area pengeleman
• Tidak tebal

Tertarik menggunakan Ultra Phaethon? Atau Anda lebih memerlukan adhesive multifungsi seperti Eva Phaethon? Bagi Anda yang membutuhkan Ultra Phaethon maupun Eva Phaethon, yuk hubungi Customer Service kami sekarang juga. Sst, kami punya penawaran yang sangat menarik untuk Anda!