Tutorial Cara Membuat Kartu Pop Up atau Pop Up Card
Kartu pop up memang sangat menarik! Kartu seperti ini bisa diberikan sebagai kejutan untuk adik, pacar, teman, sahabat, hingga orangtuamu. Beda dari kartu lainnya, pop up card adalah menyimpan sebuah kejutan manis yang cantik. Penasaran ini membuat kartu pop up sendiri? Tenang. Berikut ini kami jelaskan cara membuat kartu pop up sederhana yang bisa Anda kembangkan jadi luar biasa!
Apa itu Pop Up Card?
Salah satu kebiasaan yang selalu kita lakukan adalah memberikan hadiah kepada mereka yang sedang punya momen menarik. Misalnya saja saat mereka ulang tahun atau mendapatkan sesuatu yang diinginkan. Berbagai wujud tanda ikut bergembira dan selamat diberikan, mulai dari roti, boneka, dan berbagai hal lainnya. Di antara berbagai hadiah tersebut, ada juga kartu-kartu ucapan selamat. Seringkali, kartu-kartu ucapan ini diberikan bersama dengan sebuah hadiah. Misalnya saja kartu ucapan selamat ulang tahun dari seorang kakak pada adiknya yang diberikan bersama dengan hadiah bonek untuk si adik. Pernyataan selamat ulang tahun dan doa akan dijumpai pada kartu seperti itu.
Menarik bukan? Memang menarik, tapi sebetulnya terlalu biasa. Sebab hampir semua orang sudah melakukannya. Lantas bagaimana cara agar membuatnya tak biasa? Ssstt, lemkertas punya tips untuk Anda. Daripada membuat kartu ucapan yang biasa saja, kerahkanlah sedikit tenaga Anda untuk menghasilkan pop up card yang bagus.
Pop up cards? Benar. Sebagaimana namanya, kartu pop up adalah kartu yang menyembul. Kartu seperti ini mirip buku cerita anak yang juga sering dibuat dengan desain pop up. Kartu-kartu seperti ini akan meninggalkan impersi yang jauh lebih berkesan bagi penerimanya. Dan kalau Anda punya passion, bukan tak mungkin Anda menemukan jalan usaha Anda sebagai pembuat kartu pop up. Mengapa tidak?
Yuk, langsung saja simak panduan pembuatan pop up card di bawah ini.
Ini Dia Tutorial Cara Membuat Kartu Pop Up Sederhana
Alat dan Bahan
1. Kartu manila dengan warna dasar sesuai warna pop up card yang Anda inginkan.
2. Spidol warna-warni
3. Gunting (jangan cutter)
4. Lem untuk kerajinan kertas, Ultra Phaethon’
5. Kuas kecil untuk aplikasi lem
6. Alat tulis
7. Beberapa hiasan tambahan sesuai selera
Kumpulkan semua perlengkapan di atas. Selanjutnya,ikuti instruksi cara pembuatan pop up card di bawah ini.
Langkah-langkah Membuat Kartu Pop Up Sederhana
1. Tentukan desain yang akan Anda wujudkan. Yang perlu Anda tentukan ialah: ukuran kartu, gambar atau pola yang akan diaplikasikan pada kartu, dan bagaimana cara aplikasinya.
2. Setelah desainnya selesai, siapkan dulu kertas manila sebagai bahan dasar untuk pembuatan pop up card ini. Potong kertas menurut ukuran yang Anda tentukan. Contoh, Anda bisa menggunakan kartu dengan ukuran 10 x 7 cm dilipat setengah. Ingat, kartu pop up pasti dilipat seperti buku, maka ukuran totalnya dikalikan dua menjadi 20 x 14 cm.
3. Lekuk kertas manila tersebut menjadi dua bagian sama luasnya. Tekan supaya lekukan tak kembali lagi. Sementara itu, buatlah sekali lagi potongan kertas manila berukuran 20 x 14 cm.
4. Pada kertas manila yang sudah ditekuk, lakukan pemotongan pada bagian lekukan (lihat gambar).
5. Buatlah 8 goresan dengan ukuran berbeda-beda. Lihat gambar ilustrasinya di bawah agar lebih jelas.
6. Buat pola untuk “isi” pop up card. Pada contoh kartu pop up ini, diperlihatkan bahwa gambar yang diterapkan adalah balon aneka warna dengan tulisan Good Luck.
7. Untuk gambar balonnya, jangan lupa warnai dengan spidol yang sudah disiapkan. Gambar balon ini sendiri bisa Anda buat langsung dari sisa kertas manila yang tersedia.
8. Anda juga boleh menggunakan pola atau gambar lainnya. Misalnya menggunakan pola gambar bunga, hewan, kue, dan berbagai benda lain yang menarik.
9. Siapkan lem Ultra Phaethon.
10. Sekarang, posisikan kertas manila melekuk di mana goresannya tertarik ke depan (lihat gambar). Dalam posisi itu, coba dulu apakah ketika dibuka tutup bagian kertas yang ditarik tersebut akan bekerja sebagaimana mestinya.
11. Bila sudah yakin, aplikasikan Ultra Phaethon untuk merekatkan tulisan Good Luck dan gambar balon.
12. Biarkan lem mengering dengan baik.
13. Siapkan kertas potongan manila satunya, yang sudah Anda buat di langkah nomor 3.
14. Olesi dengan lem sampai merata. Setelah itu, rekatkan kertas ini pada kertas manila lainnya yang sudah ditempeli balon dan tulisan Good Luck.
15. Lakukan pengujian bila pekerjaan berhasil dilakukan.
16. Selesai!
Tips Supaya Pop Up Card Semakin Menawan!
Anda sudah selesai membuat kartu pop up menurut tutorial dan panduan di atas. Nah, agar hasilnya semakin menarik, jangan lupa untuk mengikuti beberapa tips penting di bawah ini.
1. Perhatikan kombinasi warna yang Anda gunakan. Perpaduan warna ternyata punya imbas sangat besar pada keindahan produk. Ada kalanya sebuah pop up card dibuat dengan sangat rumit dan bentuk menarik. Tapi tampilannya secara keseluruhan menjadi jelek tatkala warna yang diaplikasikan kurang cocok.
2. Untuk pemula, mulailah membuat kartu pop up sederhana seperti dijelaskan di atas. Jangan sampai Anda tiba-tiba langsung ingin membuat kartu pop up yang desainnya sangat rumit.
3. Sesuaikan kartu dengan momen di mana Anda memberikan kartu tersebut. Misalnya, untuk kartu valentine, pop up bunga atau pola love akan sangat cocok. Tapi untuk ulang tahun, jelas lebih baik dengan ucapan happy birthday atau kue ulang tahun.
Agar hasil karya Anda lebih menarik, kembangkan terus wawasan Anda mengenai berbagai jenis desain pop up. Toh, setelah memahami langkah dasar pembuatan produk ini, Anda pasti akan dengan mudah mampu membuat kartu yang kompleks dengan lebih mudah.
Kapan Memberikan Kartu Pop Up?
Kapan dan kepada siapa kartu ini nantinya diberikan? Sama seperti kartu ucapan biasa, kartu ini pun bisa Anda gunakan untuk menyertai hadiah yang ada. Momen-momen tertentu seperti ulang tahun, kenaikan kelas, hari ibu, hari ayah, dan hari valentine untuk pacar bisa jadi waktu yang tepat untuk membagikan pop up card milik Anda. Tapi selain itu, produk ini pun bisa Anda jual asalkan Anda mau berusaha lebih keras.
Mudah saja caranya. Anda dapat mengandalkan berbagai online shop untuk produk-produk Anda tersebut. Selain mudah, cara ini juga murah. Apalagi Anda hanya perlu membuat kartu ini ketika pesanan datang. Potensi kerugian pun bisa diminimalisir sedemikian rupa.
Nah itulah sekilas pembahasan kita mengenai pop up card, mulai dari pengertiannya, tutorial cara membuat kartu pop up, hingga kapan kartu ini diberikan. Semoga bermanfaat ya. Nantikan terus artikel kreatif lainnya dari lemkertas.com pada kesempatan yang lain.
Rekomendasi Untuk Anda
- Mau Membeli atau Membuat Meja Belajar? Baca Dulu Informasi Ini
- Tutorial, Tips, dan Cara Membuat Kerajinan Hiasan dari Daun Kering
- Ini Dia Tutorial Cara Membuat Tulip dari Koran Bekas
- Tutorial Cara Membuat Kolase dari Biji-bijian
- Japanese Door atau Pintu Jepang Geser dengan Lem untuk Laminasi Kayu Crossbond
- Uniknya Furniture Bisul atau Burl Furniture Ini!
Pilihan Menarik Lainnya
- Usaha Apa ya? 7 Inspirasi UKM Bersama Ultra Phaethon
- Tutorial Membuat Bunga Kertas dengan Lem Kertas yang Bagus Ultra Phaethon!
- Cermat dan Cerdas Memilih Merk Lem untuk Kerajinan Kertas yang Bagus
- Tutorial Decoupage Menggunakan Lem Ultra Phaethon
- Cara Sangat Mudah Membuat Terompet Tahun Baru!
- Tutorial Membuat Bros dari Kain Flanel dengan Eva Phaethon
- Lem Kertas Karton Ini Bukan hanya Bagus tapi juga Terjangkau!
- Cara Membuat Kerajinan dari Batok Kelapa: Lampu Cantik Warna-warni!
- Cara Membuat Gantungan Kunci Rumbai dengan Ultra Phaethon
- Penting! Cara Mengolah Daun Kering untuk Kerajinan
- Hasilkan Bunga, Ini Cara Membuat Kerajinan dari Kulit Jagung!
- Tak Sukar! Cara Membuat Slime Warna-warni dengan Ultra Phaethon